Arsip

Kuliah Umum " Future Risk and Disruption Strategy Hadapi Dunia Global"

Pada hari Jum’at, 19 September 2025, bertempat di Auditorium HB Soesasi Universitas Perwira Purbalingga (Unperba), diselenggarakan Kuliah Umum dengan menghadirkan narasumber istimewa, DR. Much. Umar Faozi, M.Kes., Kepala Dinas Penanaman Modal dan Pelayanan Terpadu Satu Pintu (DPMPTSP) Kabupaten Purbalingga.

Acara dibuka dengan sambutan Rektor Universitas Perwira Purbalingga Dr. Eming Sudiana, M.Si. yang menekankan pentingnya tema kuliah umum kali ini, yaitu “Future Risk and Disruption Strategy Hadapi Dunia Global”. Dalam sambutannya, Rektor menyampaikan bahwa mahasiswa tidak boleh hanya menjadi penonton di era globalisasi, melainkan harus mampu mengambil peran aktif. Mahasiswa dituntut untuk berpikir kritis, memiliki karakter kuat, serta menjunjung tinggi integritas agar dapat menjaga dan mendorong kemajuan bangsa di tengah derasnya arus perubahan global.

Selanjutnya, DR. Umar Faozi memaparkan bagaimana arus globalisasi dan perkembangan teknologi membawa peluang sekaligus tantangan besar bagi bangsa Indonesia. Globalisasi tidak hanya berdampak pada aspek ekonomi, tetapi juga pada budaya, sosial, hingga identitas bangsa. Beliau memberikan contoh nyata mengenai disrupsi yang mengubah wajah industri dunia, tumbangnya perusahaan besar karena tidak mampu beradaptasi, hingga munculnya startup digital yang menjadi motor ekonomi baru.


Dalam paparannya, DR. Umar menekankan strategi yang harus dimiliki generasi muda untuk bertahan sekaligus unggul di era globalisasi. Beberapa di antaranya adalah pembelajaran sepanjang hayat (life long learning), penguasaan bahasa asing, literasi digital, kemandirian finansial, membangun jejaring global, serta penguatan karakter dan etika.


Kuliah umum ini berlangsung interaktif dengan sesi tanya jawab, di mana mahasiswa Unperba menunjukkan antusiasme tinggi. Pesan utama yang disampaikan adalah bahwa generasi muda harus adaptif, inovatif, kritis, serta tetap berakar pada nilai nasionalisme demi menjaga masa depan bangsa.

Acara ditutup dengan doa dan harapan agar seluruh civitas akademika Unperba dapat terus meningkatkan kapasitas diri, sehingga tidak hanya menjadi saksi perubahan, melainkan juga motor penggerak kemajuan bangsa di era globalisasi dan disrupsi teknologi.